Mediasuarakita.com |
PATI-Penjabat (Pj) Bupati Pati, Sujarwanto Dwiatmoko, Jumat (6/12), melakukan penanaman perdana tunas kelapa kopyor di kebun percobaan Dispertan Kabupaten Pati, pada area Kantor Kecamatan Tlogowungu.
Kegiatan ini juga dihadiri Anggota DPRD Komisi B, Kepala Dinas Pertanian, Penjabat (Pj) Ketua TP PKK, Forkopimcam dan tamu undangan lainnya.
Langkah ini merupakan upaya konkrit untuk menjadikan Pati sebagai sentra produksi kelapa kopyor berkualitas tinggi.
Dalam sambutannya, Sujarwanto menyampaikan apresiasi atas inisiatif Dinas Pertanian dalam mengembangkan tanaman kelapa kopyor.
"Saya pikir ini langkah yang sangat baik. Dengan semakin banyaknya tanaman kelapa kopyor di Pati, maka secara otomatis nama Pati akan semakin identik dengan kelapa kopyor," ujarnya.
Lebih lanjut, Pj Bupati menjelaskan bahwa dalam pengembangan ini, digunakan metode kultur embrio.
"Metode ini memungkinkan kita untuk menghasilkan bibit kelapa kopyor dalam jumlah yang lebih banyak dan berkualitas seragam," ungkapnya.
Ia juga optimis bahwa Pati akan menjadi rujukan bagi daerah lain yang ingin mengembangkan budidaya kelapa kopyor.
"Wilayah lain yang ingin punya produksi kopyor tidak perlu jauh-jauh, cukup ke Pati untuk mendapatkan bibit unggul. Kami jamin kualitasnya bagus dan tidak berubah," tegas Sujarwanto.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pati Nikentri Meiningrum mengungkapkan bahwa pada tahap awal ini, sebanyak 75 pohon kelapa kopyor telah ditanam.
"Ke depannya, kami akan terus menambah jumlah tanaman secara bertahap," jelas Niken.
Pengembangan tanaman kelapa kopyor di Pati, imbuhnya, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
"Selain meningkatkan pendapatan petani, juga berpotensi membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan nilai ekspor daerah", tambahnya.
Dengan demikian, penanaman perdana kelapa kopyor Tlogowungu ini, sambung Niken, dapat menjadi awal baru bagi Kabupaten Pati dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (RED).