Mediasuarakita.com |
PATI-Pj Bupati Pati Sujarwanto Dwiatmoko, mengikuti evaluasi penilaian triwulan pertama di Inspektorat Jenderal Kemendagri Senin (11/11/24)
Evaluasi penilaian ini juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Pati, para asisten, dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Pati.
Evaluasi ini menjadi momen penting untuk menilai progres pembangunan serta efektivitas pemerintahan selama triwulan pertama masa jabatan Pj Bupati Sujarwanto Dwiatmoko.
Dalam wawancara usai evaluasi, Sujarwanto Dwiatmoko menyatakan bahwa penilaian ini melibatkan 10 indikator utama yang menjadi perhatian para evaluator. Meski ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki, secara keseluruhan, hasil evaluasi diberikan kesan positif.
"Evaluasi pertama ini memang melibatkan pencermatan mendalam terhadap berbagai indikator, dan secara umum kesannya sudah sangat baik dari evaluator," ujar Sujarwanto.
Namun, Pj Bupati Pati ini juga mengungkapkan beberapa hal yang perlu diperbaiki, terutama terkait penyajian data dalam laporan yang masih bisa ditingkatkan.
"Beberapa cara penyajian data perlu ditajamkan lagi, khususnya mengenai lampiran-lampiran evidence. Memang kita sudah melampirkan data, tapi ada beberapa gambar yang sulit dibaca," lanjutnya.
Terkait dengan pengawasan dari Inspektorat, meskipun sudah mendapat apresiasi, Sujarwanto mengakui pentingnya peningkatan efektivitas pengawasan agar lebih tajam.
Pj Bupati juga mengatakan bahwa berbagai indikator pembangunan lainnya menunjukkan kemajuan yang menggembirakan.
"Progresivitas di Pati membaik, termasuk pengurangan tingkat pengangguran, penurunan angka kemiskinan, dan pertumbuhan ekonomi yang semakin baik," ungkapnya dengan optimis.
Secara keseluruhan, meskipun ada beberapa catatan untuk perbaikan, evaluasi ini menunjukkan adanya kemajuan yang signifikan dalam pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Pati.
Pj Bupati berharap agar evaluasi semacam ini dapat terus mendorong peningkatan kinerja dan pemerintahan yang lebih baik untuk masyarakat Pati. (RED)